Guru, Antara Sertifikasi dan Mutu Pendidikan

Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spriritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa, dan Negara. Ini merupakan defnisi pendidikan dalam UU Sisdiknas.

Ada 3 pilar penting dalam pendidikan yang telah kita ketahui bersama, yaitu pilar kognitif (pengetahuan), afektif (sikap), dan psikomotor (ketrampilan). Dengan pilar ini, tentunya kita berharap, peserta didik / siswa akan memiliki sikap yang baik, pengetahuan yang cukup, dan ketrampilan yang mamadai dalam kehidupannya kelak. Namun demikian, terkadang ketiga pilar tersebut tidak dapat tercapai dengan seimbang, bahkan sangat kecil presentase ketercapaiannya. Banyak faktor yang menyebabkannya, ada input (calon siswa), sarana belajar, guru, dan sebagainya. Namun demikian, menurut hemat penulis, guru merupakan salah faktor kunci kualitas pendidikan di suatu sekolah.

Rendahnya kualitas calon siswa yang diterima, sebenarnya dapat diperbaiki dengan adanya proses yang baik yang dilakukan oleh guru di kelas. Keterbatasan alat dan bahan praktek yang kadang dikeluhkan oleh sebagian besar guru-guru produktif di SMK, sebenarnya dapat diatasi dengan kreatifitas seorang guru dalam memberdayakan sumber daya yang ada. Tapi bagaimana jika gurunya sendiri yang bermasalah? Tentunya ini tidak kita harapkan bersama. Salah satu
Saat ini pemerintah telah menjalankan proses sertifikasi bagi guru-guru senior dan kualifikasi pendidikan S1. Kenapa disebut demikian, karena yang berhak mengikuti sertifikasi adalah guru-guru yang memiliki masa tugas di atas 20 tahun dan pendidikannya minimal S1.

Kepala Sekolah, Antara Pengabdian dan Kebutuhan

Sebuah perjalanan panjang terlewati untuk menjadi seorang kepala sekolah, apalagi di sebuah SMK. Untuk menjadi seorang kepala sekolah, sebelumnya calon kepala sekolah (cakep) telah melalui beberapa seleksi kepala sekolah dan berbagai diklat. Untuk dapat mengikuti test kepala sekolah, maka seorang cakep harus pernah menjadi wakil kepala sekolah. Dan untuk menjadi wakil kepala sekolah, maka seorang cakep harus pernah menjadi kepala jurusan / program keahlian / kepala bengkel. Tentu ini merupakan perjalanan wajar seorang calon kepala sekolah, kecuali ada cara lain yang kurang logis.

Setelah terpilih menjadi seorang kepala sekolah, harapan yang begitu besar menanti di depan mata, baik guru-guru, siswa, orang tua siswa, atau masyarakat luas akan kemajuan sekolah. Kepala sekolah memang menjadi tumpuan harapan bagi semua pihak. Kepala sekolah diharapkan sebagai pendobrak keterpurukan yang dirasakan sekolah selama ini, kepala sekolah diharapkan menjadi penerang dalam kegelapan, kepsek diharapkan menjadi penyejuk dalam kepanasan, kepsek diharapkan menjadi sitawa sidingin, dan masih banyak harapan yang digantungkan padanya.

Kisi-Kisi LKS Web Design

Teori :

1. Pemahaman tentang OS.
2. Pemahaman tentang Windows/Linux.
3. Pemahaman tentang browser dan internet
4. Pemahaman dan keterampilan tentang HTML
5. Pemahaman dan keterampilan tentang VB Script, Java Script
6. Pemahaman dan keterampilan tentang ASP,PHP
7. Pemahaman dan keterampilan tentang Multimedia (Graphic, Movie, Sound)
8. Pemahaman dan keterampilan tentang Desain dan Animasi
9. Pemahaman dan keterampilan tentang penggunaan Program Desain Graphic
10. Pemahaman dan keterampilan tentang Publish / Upload

Paktik :

1. Kemampuan Desain
- Tata Warna
- Desain Gambar
- Animasi
- Compresi Gambar, Sound dan Film
- Tampilan Menyeluruh

2. Kemampuan Programming
- Tampilan Input
- Tampilan Output
- Koneksi Database
- Tingkat Keberhasilan Eksekusi Data

Kisi-Kisi LKS TKJ

Teori :

1. Pemahaman tentang Hardware Komputer
2. Pemahaman tentang OS
3. Pemahaman tentang Windows
4. Pemahaman tentang Linux
5. Pemahaman tentang Browser dan Internet
6. Pemahaman dan keterampilan tentang Networking
7. Pemahaman dan Wireless LAN
8. Pemahaman tentang TCP/IP
9. Pemahaman tentang Server
10. Pemahaman tentang Client
11. Pemahaman dan keterampilan tentang Setup Server dan Management File
12. Pemahaman tentang Keamanan Jaringan

Praktik :

1. Teknik Perakitan
2. Format dan Partisi Hardisk dan Operating System
3. Installing Operating System SERVER
4. Instalasi Networking
5. Administration SERVER

Belajar Pemrograman Web

Untuk mempelajari Pemrogaman berbasis web, berikut ini adalah urutan mempelajarinya :

1. HTML Dasar

2. Editor HTML (Microsoft Front Page, Macromedia Dreamweaver)

3. Script : Java Script atau VB Script

4. PHP, ASP, atau JSP.

5. Database Dasar : Ms. Acces atau My SQL.

Sedangkan tugas yang dapat diberikan kepada siswa diantaranya :

1. Pembuatan Web Sekolah dg HTML

2. Pembuatan Web Sekolah

Pembuatan Web dg Mambo / Joomla

2. PeMoodle

Hasil LKS SMKN 1 Lintau Buo

Setelah melalui seleksi yang diadakan di SMKN 1 Lintau Buo tanggal 18 Maret dan 22 Maret 2008, maka diperoleh Hasil sbb :
1. RPL, Wahyu Hidayat
2. TKJ, Antoni Chandra
Bagi Kedua nama tersebut segera melapor kepada Bp. Supriyanto, M.T untuk mendapat pengarahan dan pembekalan. Pembekalan direncanakan selama 3 hari. Selamat...

Seleksi LKS

Hari ini di SMKN 1 Lintau Buo sedang diadakan seleksi LKS tingkat sekolah. Seleksi dilakukan pada PK RPL, dimana saat ini diikuti oleh 3 peserta. Pada hari Sabtu akan diadakan seleksi untuk PK TKJ yang diikuti oleh 8 peserta. Selamat berlomba...

Ujian Verifikasi

Hari ini di SMKN 1 Lintau sedang dilaksanakan uji verifikasi dari DU/DI. Pogram Keahlian yang diverifikasi adalah teknik Komputer dan Jaringan, Mekanik Otomotif, Mesin Perkakas, dan Konstruksi Bangunan. Verifikator yang datang berasal dari :
CV. Global Access Payakumbuh (Andi Dahman, M.T) untuk PK Teknik Komputer dan Jaringan,
Dinas Kimpraswil Tanah Datar (Lovely Harman, ST) untuk PK Konstruksi Bangunan,
Tanjung Alam Service Station(H. Arby Ismail) untuk PK Otomotif, dan dari
Bengkel Multi Payakumbuh (Helmi).

Beasiswa S2 Guru SMKN 1 Lintau Buo

Pemerintah dalam hal ini Depatemen Pendidikan Nasional terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan Nasional. Salah satu cara unuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah meningkatkan kompetensi guru-gurunya.

Dalam angka inilah, saat ini ada 3 orang guru SMKN 1 Lintau Buo yang sedang melaksanakan pendidikan S2 nya, yaitu :
1. Hendri Ilyas, S2 Bahasa Inggris di Melbourne-Australia
2. Iyus, S2 Teknik Lingkungan di Universitas Gajah Mada Yogyakarta
3. Nofrizon, s2 Teknik Lingkungan di Universitas Gajah Mada Yogyakarta

Sedangkan salah seorang guru SMKN 1 Lintau Buo (Supriyanto) telah menyelesaikan pendidikan S2 nya di Teknik Elektro-Institut Teknologi Bandung dengan konsentrasi pada bidang Teknologi Informasi.

Semoga banyak lagi rekan-rekan guru/pegawai SMKN 1 Lintau Buo yang mendapatkan kesempatan ini.

Pelatihan Internet untu Guru/Pegawai

Dalam angka peningkatan kompetensi Guru/Pegawai SMK N 1 Lintau Buo, rencananya akan dilaksanakan pelatihan pemanfaatan internet bagi pembelajaran di SMKN 1 Lintau Buo. Materi yang akan dibahas diantaranya : browsing modul pembelajaran, email, yahoogroups, dan blog. Acara ini direncanakan pada minggu ke-3 bulan Maret 2008. Bagi yang berminat, silahkan hubungi Dien Novita.

Selamat Berbahagia

Hari ini slah satu pegawai SMK N 1 Lintau Buo telah melahirkan dengan selamat. Selamat ya bu Syofiarti, semoga menjadi anak yang sholeh dan menjadi anak yang berguna bagi agama, nusa, dan bangsa. Selamat...

Foto SMK

Ini adalah foto SMKN 1 Lintau Buo jika dilihat dari depan. Di SMKN 1 Lintau Buo, kondisi tanahnya cukup keras, sehingga sulit sekali menanam pohon atau bunga-bunga. Perlu kerja keras untuk menumbuhkannya.

Guru SMK N 1 Lintau Buo

Berikut ini adalah Daftar Guru SMKN 1 Lintau Buo :

A. Bid. Kehalian Teknologi Informasi dan Komunikasi :
1. Supriyanto, MT
2. Singgisman, S.Pd
3. Tuti Monita Rais, S.Pd
4. Della Zilfitri, S.Kom
5. Benny Riki, S.Kom
6. Deni, A.Md

B. Bid. Kehalian Elektro
1. Romi Adi Safitri, S.Pd
2. Elfiardi, S.Pd
3. Neldawati, S.Pd
4. Febrianto, S.Pd
5. Hendri Suryadi, S.Pd
6. Drs. Jasrul
7. Edi Supandri, S.Pd
8. Yulmiati, A.Md
9. Raimon Fairi, ST

C. Bidang Keahlian Mesin

Drs. Wirman, M.Pd
Drs. Edmon
Drs. Muliatua Siregar
Drs. Asrul
Drs. Enofrijon Edi
Drs. Zulfikri
Drs. Ibentiawarman
Nofrizon, S.Pd
Drs. Junaidi
Nazardi, S.Pd, M.Pd
Marlidiawati, S.Pd
Drs. Rayendrayeni
Jekmana, S.Pd
Insanul Hamdi, S.Pd
Arpelt, S.Pd
Dedy Setiawan, S.Pd
Drs. Efi Suyanto
Drs. Ujang Andri
Drs. Nofriandi
Iyus, S.Pd
Drs. Irsad
Budi Dharmawan, S.Pd
Dedi Irwan Eka Putra, S.Pd
Rismulhadi, ST

D. Bidang Keahlian Bangunan

Drs. Hendri Donald
Febrison, S.Pd
Asvetinius, S.Pd
Miswandi, S.Pd
Agusli, S.Pd
Yudi Ardison, S.Pd
Mulyandi, S.Pd
Yunisman, S.Pd
Desmimar, S.Pd

E. Bidang Keahlian Umum

Lizamir, BA
Herdayenti, S.Ag
Dedi, S.Hi
Mardiyandi, S.Pd.I
Dra. Yusniati
Armiati, S.Pd
Jama'in, S.Pd
Rosmiati, S.Pd
Drs. Syafrida
Sri Fadhlun, S.Pd
Afrizal, S.Pd
Drs. M. Hasmi
Drs. Indra Wisnedy
Wendra Erizal, S.Pd
Deswirman, S.Pd
Zunela Nengsih, S.Pd
Titin Susilawati, S.Pd
Rinaldi, S.Pd
Rahmah Mulyanti, S.Pd
Elfrida Ramli, S.Pd
Dra. Imelda Yanti
Hendri Ilyas, S.Pd
Ice Nofittra, S.Pd
Lisma Yanti, S.Pd
Efdi Neri, S.Pd
Ria Eriani, S.Pd
Fitri Yeni, S.Pd
Delma Efita, S.Pd
Afriza Yeni, S.Pd
Yevi Arita, S.Pd
Yati Amelia, S.Pd
Tati Rahmi, S.Pd
Indrawenti, S.Pd

F. Pegawai / Tata Usaha

Zuhada, A.Md
Zulkarnaini
Syofiarti
Dien Novita
Patrio Soneta
Dewi Farina
Resika Putri, A.Md
Herino Fitri
Jariin
Armensyah
Andi Pratama
Sidin
Siti Asia

Profil SMKN 1 Lintau Buo

SMKN 1 Lintau Buo bediri tahun 1999 dan mulai menerima murid barau pada tahun 2000. SMKN 1 Lintau Buo termasuk SMK bidang teknologi dan industri, dimana pada ahun 2000 dibuka 6 program keahlian, yaitu elektronika, listrik instalasi, mesin perkakas, mekanik otomotif, konstruksi bangunan, dan gambar bangunan. Pada tahun 2005 dibukalah progam keahlian teknik komputer dan jaringan, dan mulai tahun 2007 program keahlian rekayasa perangkat lunak mulai dikembangkan. Jadi pada sat ini ada 8 progam keahlian yang dibuka di SMKN 1 Lintau Buo.
SMKN 1 Lintau Buo memiliki visi menjadi sekolah berstandar Internasional berdasarkan standar ISO 9000:2001.